Blog

losandes.biz: 1000 Wajah Pelanggar Terdata Selama 3 Hari Operasi Patuh Semeru di Surabaya


Dalam era yang terus berkembang dengan pesat, informasi telah menjadi komoditas yang tak ternilai harganya. Dari revolusi digital hingga transformasi teknologi, dunia kita kini tenggelam dalam lautan informasi yang tak pernah kering. Artikel ini mengajak kita untuk melangkahkan kaki ke dalam kompleksitas tatanan informasi saat ini, mengeksplorasi tantangan dan peluang yang muncul dalam mengelola dan memahami gelombang informasi yang terus menggulung. Dari algoritma cerdas hingga arus berita yang tak kenal lelah, mari kita telaah bersama bagaimana kita dapat menjadikan informasi sebagai alat untuk mendobrak batasan dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian losandes.biz dengan judul losandes.biz: 1000 Wajah Pelanggar Terdata Selama 3 Hari Operasi Patuh Semeru di Surabaya yang telah tayang di losandes.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Surabaya

Data Satlantas Polrestabes Surabaya menunjukkan bahwa selama 3 hari pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2023 tercatat 1.519 penindakan. Jumlah pelanggar itu mengalami peningkatan mencapai 462% dibandingkan 2022 sebanyak 1.059 pelanggaran yang tercatat.

Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman menyebutkan lebih detail bahwa dalam hal penindakan ETLE Statis ada sebanyak 383 pelanggaran yang ditindak pada 2022. Jumlah itu menurun pada 2023 menjadi 364 penindakan. Sedangkan penindakan ETLE Mobile sebanyak 104 pada 2022 juga menurun 12 penindakan pada 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lainnya, tilang manual yang ditiadakan pada 2022 pada tahun ini tercatat sebanyak 103 pelanggaran lalin yang ditindak secara manual. Jumlah penindakan manual itu terpaut jauh dengan teguran terhadap pelanggar yang mencapai 1.519 teguran, meningkat drastis dibandingkan 2022 yang hanya sebanyak 670 teguran.

Arif menegaskan bahwa penegakan aturan dan penindakan pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Patuh Semeru 2023 mulai menerapkan sistem baru dalam hal teguran kepada pelanggar. Yakni dengan sistem E-Teguran Simpatik Presisi (ETSP).

“Kami tekankan dengan teguran menggunakan ETSP dan kami maksimalkan anggota. Terutama untuk kendaraan roda 2. Sedangkan untuk roda 4 tetap menggunakan tilang ETLE,” kata Arif Fazlurrahman kepada detikJatim, Kamis (13/7/2024).

Dia juga menegaskan bahwa dari ribuan teguran yang dikirim melalui nomor WA pelanggar, seluruhnya langsung mendapatkan balasan. Dari teguran yang telah dilayangkan itu juga sistem ETSP telah mencatat kurang lebih 1.000 wajah pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas.

“Nanti dikirimkan notifikasi, pelanggaran juga difoto dengan menggunakan geotek dinyatakan ‘anda telah melanggar lalu lintas’. Dan banyak orang yang merespon ketika kami beri teguran. Baru tiga hari kami sudah mendapatkan 1.000 wajah orang yang ditegur,” kata Arif.

Simak Video “Pasar Ekstrem Surabaya, Transaksi Jual Beli di Perlintasan Kereta Api”
[Gambas:Video 20detik]

(dpe/iwd)