Blog

losandes.biz: Daftar Negara Paling Rentan Dampak El Nino Indonesia Termasuk


Dalam era yang terus berkembang dengan pesat, informasi telah menjadi komoditas yang tak ternilai harganya. Dari revolusi digital hingga transformasi teknologi, dunia kita kini tenggelam dalam lautan informasi yang tak pernah kering. Artikel ini mengajak kita untuk melangkahkan kaki ke dalam kompleksitas tatanan informasi saat ini, mengeksplorasi tantangan dan peluang yang muncul dalam mengelola dan memahami gelombang informasi yang terus menggulung. Dari algoritma cerdas hingga arus berita yang tak kenal lelah, mari kita telaah bersama bagaimana kita dapat menjadikan informasi sebagai alat untuk mendobrak batasan dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian losandes.biz dengan judul losandes.biz: Daftar Negara Paling Rentan Dampak El Nino Indonesia Termasuk yang telah tayang di losandes.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Berdasarkan indeks Standard Chartered Bank yang dikutip dari Reuters,  India dan Mesir termasuk di antara ekonomi yang secara keseluruhan paling rentan terhadap dampak El Nino tahun ini. Hal itu mempertimbangkan bobot sektor primer, porsi makanan dalam keranjang inflasi, dan kemampuan negara untuk diimbangi melalui dukungan fiskal.

Ghana, Kenya, dan Filipina juga menempati urutan teratas dalam daftar. Sementara negara-negara seperti Afrika Selatan dan Cile termasuk yang paling tidak rentan – bersama dengan sebagian besar ekonomi pasar maju seperti Jerman atau Amerika Serikat.

“Kami percaya bahwa negara-negara yang paling berisiko dari peristiwa El Nino tahun ini adalah negara-negara yang memiliki fundamental ekonomi yang relatif lemah dan yang mengalami produksi pertanian yang relatif lemah selama periode El Nino 2014-16,” kata Eugene Klerk, Kepala Riset ESG di Bank Standard Chartered, dikutip Senin (7/8).

Negara Paling Rentan El Nino (Reuters)

Bagaimana dengan Indonesia?

Menteri Pertanian Indonesia, Syahrul Yasin Limpo, mengatakan El Nino diprediksi memangkas produksi beras Indonesia hingga 300 ribu ton hingga 1,2 juta ton. Namun demikian, dia memastikan stok beras masih cukup hingga akhir tahun.

Namun demikian, Syahrul mengaku mendapatkan instruksi untuk mempersiapkan ketersediaan beras nasional jika El Nino tahun ini menjadi yang terparah. Syahrul mencatat El Nino pada tahun ini dapat memangkas produktivitas padi lantaran aliran air akan terbatas.

Menurut estimasi FAO, pada 2022 ada sekitar 735,1 juta orang yang mengalami kelaparan di berbagai belahan dunia, setara dengan 9,2% dari total populasi global.

Angkanya memang sedikit turun dibanding 2021. Namun, jika dibandingkan dengan sedekade sebelumnya (periode 2010-2020), alih-alih membaik, kondisi kelaparan global pada 2022 malah lebih buruk.