Blog

losandes.biz: Ganjar Ungkap Risiko Jadi Pemimpin Siap Dibully hingga Dimarahi Rakyat


Dalam era yang terus berkembang dengan pesat, informasi telah menjadi komoditas yang tak ternilai harganya. Dari revolusi digital hingga transformasi teknologi, dunia kita kini tenggelam dalam lautan informasi yang tak pernah kering. Artikel ini mengajak kita untuk melangkahkan kaki ke dalam kompleksitas tatanan informasi saat ini, mengeksplorasi tantangan dan peluang yang muncul dalam mengelola dan memahami gelombang informasi yang terus menggulung. Dari algoritma cerdas hingga arus berita yang tak kenal lelah, mari kita telaah bersama bagaimana kita dapat menjadikan informasi sebagai alat untuk mendobrak batasan dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian losandes.biz dengan judul losandes.biz: Ganjar Ungkap Risiko Jadi Pemimpin Siap Dibully hingga Dimarahi Rakyat yang telah tayang di losandes.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Jakarta

“Yang pertama kita harus terbiasa untuk di-bully. Keputusannya tidak menyenangkan semua orang, dan saya orang yang percaya, namanya pemimpin itu nggak boleh ragu. Kalau sudah dianalisis, semua didengarkan, ada keputusannya, silakan diambil,” kata Ganjar dalam acara Talkshow: Hari Menjadi Manusia di Kuningan City Ballroom, Jakarta Selatan pada Sabtu (29/7/2023). .

“Biasanya ini mereka ragu, nggak berani, karena kemudian akan mendapatkan arus tentangan. Buat saya biasa. Kalau jadi pemimpin, jangan ragu-ragu, pasti tidak bisa menyenangkan semua orang,” sambungnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ganjar pun mengaku, selama ia menjadi Gubernur Jawa Tengah ia harus selalu mendengarkan keluh kesah rakyatnya. Sesekali bahkan ia sampai dimarahi jika ada suatu hal yang menurut warganya tidak benar.

“Jadi pemimpin itu mendengarkan, terus kemudian menganalisis, pada titik tertentu ada problem kemudian diputuskan dengan segala risikonya,” ujarnya.

“Sebenernya, risiko selanjutnya adalah kalau kita mitigasi nanti akan tidak senang ngamuk-ngamuk, marah-marah. Banyak kok. Saya jadi gubernur pertama ngurusin semen di Rembang didemo tiap hari. Hari ini masih ngurusi Wadas dimarahi lagi. Kemarin bicara U-20 dimarahin lagi saya,” katanya.

Ganjar Bakal Lanjutkan Program Jokowi

“Kalau nggak dilanjutkan, mau diapakan? Dihentikan? Nggak mungkin dong,” kata Ganjar.

Ganjar mengatakan program dari presiden sebelumnya akan dihentikan jika tidak benar atau tidak pas. Namun, jika program itu membutuhkan perbaikan maka akan dilakukan koreksi dan perbaikan.

“Kalau infrastruktur nggak dilanjutkan kamu mau lewat jalan apa untuk bisa membereskan seluruh masalah ekonomi, sosial. Kecuali kalau ada yang tidak benar, ya kita hentikan. Kecuali ada yang tidak pas ya kita koreksi,” ujarnya

Dia mengatakan perbaikan yang akan dilakukan tak akan sama persis dengan kebijakan dari presiden sebelumnya. Dia menyebutkan kritik terhadap pemerintah seperti dalam hal penegakan hukum harus didengar.

“Ya iyalah masak plek ketiplek. Itu kan ada yang keliru, hari ini kritik kepada pemerintah soal penegakan hukum yang belum baik, kan kita dengerin,” ucapnya.

(lir/lir)