Blog

losandes.biz: Isu Perselingkuhan Airlangga Hartarto Implikasi Pertarungan Faksi di Internal Golkar


Dalam era yang terus berkembang dengan pesat, informasi telah menjadi komoditas yang tak ternilai harganya. Dari revolusi digital hingga transformasi teknologi, dunia kita kini tenggelam dalam lautan informasi yang tak pernah kering. Artikel ini mengajak kita untuk melangkahkan kaki ke dalam kompleksitas tatanan informasi saat ini, mengeksplorasi tantangan dan peluang yang muncul dalam mengelola dan memahami gelombang informasi yang terus menggulung. Dari algoritma cerdas hingga arus berita yang tak kenal lelah, mari kita telaah bersama bagaimana kita dapat menjadikan informasi sebagai alat untuk mendobrak batasan dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian losandes.biz dengan judul losandes.biz: Isu Perselingkuhan Airlangga Hartarto Implikasi Pertarungan Faksi di Internal Golkar yang telah tayang di losandes.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, SP – Pengamat politik Universitas Tanjungpura Pontianak, Dr Yulius Yohanes, M.Si, menilai, dibukanya isu perselingkuhan Airlangga Hartarto dan Rifa Handayani, implikasi dari pertarungan antar faksi di dalam tubuh Partai Golongan Karya (Golkar).

            Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Perekonomian dan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar.

            “Ini  bagian dari konflik internal di dalam tubuh Partai Golkar menghadapi Pemilihan Umum Presiden tahun 2024,” kata Yulius Yohanes, Selasa, 21 Desember 2021.

            Apalagi Airlangga Hartarto santer akan mencalonkan diri dalam Pemilihan Umum Presiden tahun 2024.

            Airlangga Hartarto, merupakan orang kepercayaan Presiden Joko Widodo, dan bidang tugas yang ditanganinya, berjalan cukup baik, terutama di dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia di era Corona Virus Disease-19 (Covid-19).

            Apalagi, kasus perkenalan keduanya dilaporkan terjadi di Jakarta tahun 2012. Satu tahun kemudian, muncul ancaman teror lewat jaringan WhatsApp dari nomor Airlangga Hartarto dan dilaporkan ke Majelis Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia pada Oktober 2013, tapi tidak ditanggapi.

            Sempat muncul tahun 2017, tapi kemudian redup.

            Muncul lagi sejak enam bulan silam, lantaran Rifa Handayani dan suaminya, tidak mampu menangkis isu ada uang damai/tutup mulut Rp5 miliar yang diberikan Airlangga Hartarto.

            Karena itu, sangat tergantung dari sikap Airlangga Hartarto di dalam menyelesaikan kasus ini. Jadi, Airlangga Hartarto, idealnya segera memberikan klarifikasi.

            Rifa Handayani mengatakan, momen perkenalan terjadi di sebuah konser Jennifer Lopez alias J-Lo di kawasan Ancol pada tahun 2012.

            Rifa Hanyadani dan Airlangga Hartarto, kemudian mulai menjalin komunikasi dan hubungan khusus.

            Pada tahun 2013, Rifa mulai mendapat ancaman dari sosok yang diduga dari istri Airlangga Hartarto.*

Sumber: coktro tv/faktakini.info