Blog

losandes.biz: Kronologi Plt Ketua Golkar Kubu Raya Terjun ke Sungai Kapuas Usai Daftar Bacaleg Sempat Ajak Istri


Dalam era yang terus berkembang dengan pesat, informasi telah menjadi komoditas yang tak ternilai harganya. Dari revolusi digital hingga transformasi teknologi, dunia kita kini tenggelam dalam lautan informasi yang tak pernah kering. Artikel ini mengajak kita untuk melangkahkan kaki ke dalam kompleksitas tatanan informasi saat ini, mengeksplorasi tantangan dan peluang yang muncul dalam mengelola dan memahami gelombang informasi yang terus menggulung. Dari algoritma cerdas hingga arus berita yang tak kenal lelah, mari kita telaah bersama bagaimana kita dapat menjadikan informasi sebagai alat untuk mendobrak batasan dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian losandes.biz dengan judul losandes.biz: Kronologi Plt Ketua Golkar Kubu Raya Terjun ke Sungai Kapuas Usai Daftar Bacaleg Sempat Ajak Istri yang telah tayang di losandes.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

KOMPAS.com – Plt Ketua Partai Golkar Kubu Raya, M. Iqbal Zafarullah, terjun ke Sungai Kapuas di Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, pada Minggu (14/5/2023) sekitar pukul 10.30 WIB.

Kronologi kejadian

Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat membenarkan, kejadian itu terjadi setelah Iqbal mengikuti proses pendaftaran bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) di KPUD Kubu Raya.

“Setelah dilaksanakan proses pendaftaran calon anggota legislatif di Kabupaten Kubu Raya, kami mendapatkan informasi ada upaya bunuh diri yang dilakukan oleh salah satu pengurus dari Partai yang merupakan Plt Ketua DPD Partai Golkar Kubu Raya,” kata Arief, dikutip dari TribunPontianak.com, Senin (15/5/2023).

Baca juga: Kronologi Plt Ketua Golkar Kubu Raya Nekat Lompat ke Sungai Kapuas, Sempat Mau Ceburkan Mobil

Arief menambahkan, Iqbal sempat mengajak istrinya terjun ke sungai, namun saat sudah dekat, sang istri menarik rem tangan sehingga mobil berhenti di tepi sungai.

“Istrinya menyampaikan, korban mengajak istrinya untuk terjun ke sungai melakukan upaya bunuh diri, ketika sudah dekat dengan sungai, istrinya sempat menarik rem tangan dan sempat terjadi cekcok,” ucap Arief.

“Kemudian (istri korban) keluar dari mobil karena tidak mau ikut suaminya terjun ke sungai,” imbuhnya.

Istri korban sempat minta tolong

Sang istri pun kemudian meminta tolong kepada saksi, yakni pekerja yang sedang mengoperasikan eksavator.