Blog

losandes.biz: Pandangan Islam Tentang Kuntilanak Luna Maya Ngaku Pernah Diketawain Saat Syuting Film Horor


Dalam era yang terus berkembang dengan pesat, informasi telah menjadi komoditas yang tak ternilai harganya. Dari revolusi digital hingga transformasi teknologi, dunia kita kini tenggelam dalam lautan informasi yang tak pernah kering. Artikel ini mengajak kita untuk melangkahkan kaki ke dalam kompleksitas tatanan informasi saat ini, mengeksplorasi tantangan dan peluang yang muncul dalam mengelola dan memahami gelombang informasi yang terus menggulung. Dari algoritma cerdas hingga arus berita yang tak kenal lelah, mari kita telaah bersama bagaimana kita dapat menjadikan informasi sebagai alat untuk mendobrak batasan dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian losandes.biz dengan judul losandes.biz: Pandangan Islam Tentang Kuntilanak Luna Maya Ngaku Pernah Diketawain Saat Syuting Film Horor yang telah tayang di losandes.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Setelah menyelesaikan adegannya, tiba-tiba terdengar suara tawa khas kuntilanak di lokasi tersebut. Sepertinya makhluk tersebut merespons tawa Luna dengan tawa sendiri.

“Jadi tiba-tiba ada yang bales aja,” ujar Luna Maya.

Baca Juga:Ngeri! Luna Maya Diketawain Kuntilanak Saat Syuting Film Suzzanna, Begini Ceritanya

Meskipun situasinya menakutkan, reaksi Luna Maya justru diluar dugaan. Ia dengan santai membalas suara tawa yang muncul dari arah yang tak diketahui tersebut.

“Gue bilang, ‘Diem. Ini bagian gue’,” kata Luna Maya.

Luna Maya percaya bahwa gangguan makhluk kasat mata akan semakin kuat jika dirinya menunjukkan ketakutan. Oleh karena itu, ia memilih untuk melawan dan tidak menunjukkan rasa takut agar tidak diganggu lagi.

Ustaz Muhammad Faizar. [Instagram @muhammad.faizar]

“Gue cuma kayak, ‘Woy, bagian gue. Lo kagak usah nyautin’,” kata Luna Maya seraya tertawa.

Baca Juga:Skandal Video Syur Luna Maya, Sang Artis Pernah Dibikin Nyaris Bunuh Diri Gara-Gara Sanksi Sosial

“Melihat pocong, genderuwo atau kuntilanak kebanyakan itu adalah produk dari fantasi manusia alias halu. Tidak ada jin yang dilahirkan dalam wujud pocong, kuntilanak atau yang semisalnya. Lihat aja, di negeri kita dimasa kepemimpinan Majapahit dulu tidak ada hantu pocong, kenapa?” kata Ustaz Faizar di akun TikTok miliknya.

Ia menambahkan bahwa bangsa jin memang bisa berubah wujud atau menjelma menjadi apa pun. Namun, pada dasarnya jin tidak berbentuk pocong ataupun kuntilanak.

“Karena orang-orang yang meninggal kala itu tidak ada yang dikafani. Jadi sebenernya nih ya mitos-mitos hantu pocong itu penghinaan itu terhadap syariat Islam. Karena pocong adalah tata cara kita dalam memuliakan jenazah kaum muslimin, eh malah dibikin hantu-hantuan,” ujar dia.

Ustaz Faizar juga menjelaskan bahwa jin memiliki mantra untuk bisa menjelma menjadi wujud apa pun yang tidak dapat diduga oleh manusia.

“Dan mereka punya golongan ghoul dan shoalah atau asa’ali, mereka adalah penyihir-penyihir ulung dari bangsa jin, seperti halnya penyihir dari bangsa manusia, mereka punya mantra-mantra, punya jurus-jurus tertentu yang kalau mereka melakukan jurusnya, mengucapkan mantranya Allah ijinkan mereka untuk menjelma kepada wujud-wujud selain wujud aslinya,” kata Ustaz Faizar menjelaskan.