Blog

losandes.biz: Respons Anies Usai Jokowi Sebut Sodetan Ciliwung Mangkrak di Eranya Silakan Diaudit


Dalam era yang terus berkembang dengan pesat, informasi telah menjadi komoditas yang tak ternilai harganya. Dari revolusi digital hingga transformasi teknologi, dunia kita kini tenggelam dalam lautan informasi yang tak pernah kering. Artikel ini mengajak kita untuk melangkahkan kaki ke dalam kompleksitas tatanan informasi saat ini, mengeksplorasi tantangan dan peluang yang muncul dalam mengelola dan memahami gelombang informasi yang terus menggulung. Dari algoritma cerdas hingga arus berita yang tak kenal lelah, mari kita telaah bersama bagaimana kita dapat menjadikan informasi sebagai alat untuk mendobrak batasan dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian losandes.biz dengan judul losandes.biz: Respons Anies Usai Jokowi Sebut Sodetan Ciliwung Mangkrak di Eranya Silakan Diaudit yang telah tayang di losandes.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Anies Baswedan mempersilakan pihak berwenang melakukan audit pengerjaan Sodetan Sungai Ciliwung, usai pemerintah menyebut pengerjaannya mangkrak pada era Anies.

Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Sodetan Ciliwung di Jatinegara, Jakarta Timur pada Senin (31/7/2023). Pada kesempatan itu, Jokowi sempat menyinggung soal pengejaran Sodetan Ciliwung yang sempat mangkrak karena masalah pembebasan lahan yang tak diselesaikan Pemprov DKI Jakarta era Anies.

Dia menjelaskan, setiap pembangunan pasti memerlukan waktu. Anies menegaskan, di setiap era pemerintahan pasti ada yang dikerjakan.

“Ada proses di balik seremoni dan di dalam proses itu biarkan nanti yang memiliki fakta nanti melihat,” jelasnya.

Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) ini tak mau mengomentari lebih lanjut terkait polemik pembebasan lahan di eranya. Dia hanya menekankan rasa syukur Sodetan Ciliwung bisa rampung.

“Saya menyampaikan rasa syukur alhamdulillah bahwa projek sodetan yaitu membangun terowongan yang besar dari Ciliwung ke Kanal Banjir Timur [KBT] itu selesai,” ungkapnya.

Selain Jokowi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono juga mengamini pembebasan lahan menjadi alasan utama mangkraknya konstruksi proyek Sodetan Sungai Ciliwung hingga 5 tahun lebih.

Basuki menjelaskan bahwa pembebasan lahan sebenarnya merupakan tugas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sehingga gagalnya mengantisipasi hambatan tersebut berdampak terhadap Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran terkait pengendalian banjir Jakarta Kementerian PUPR menjadi kosong selama 5 tahun.

“DIPA PUPR selama hampir 5 tahun itu nol untuk semua pengendalian banjir di Jakarta, karena tidak ada pembebasan lahan,” katanya kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Senin (31/7/2023).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google
News